Nabi dan Rasul adalah manusia-manusia pilihan
yang bertugas memberi petunjuk kepada manusia tentang keesaan Allah SWT dan
membina mereka agar melaksanakan ajaran-Nya. Ciri-ciri mereka dikemukakan dalam
Al-Qur’an,
"... ialah orang-orang yang menyampaikan risalah-risalah Allah. Mereka
takut kepada-Nya dan mereka tiada takut kepada seorang (pun) selain kepada
Allah. Dan cukuplah Allah sebagai pembuat perhitungan." (Q.S. Al Ahzab : 39).
Perbedaan antara Nabi dan
Rasul adalah : seorang Nabi menerima wahyu dari Allah SWT untuk dirinya
sendiri, sedangkan Rasul menerima wahyu dari Allah SWT guna disampaikan kepada
segenap umatnya. Para Nabi dan Rasul mempunyai 4 sifat wajib dan 4 sifat
mustahil, serta satu sifat jaiz, yaitu :